Guruku adalah pahlawanku, kiranya sebutan tersebut tidak berlebihan. Seorang anak, selain mendapat didikan dari orang tuanya, juga mendapat didikan dari guru, dari mulai tingkat taman kanak-kanak (bahkan terkadang saat ini pendidikan dimualai dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini / PAUD) hingga nanti seorang anak menyelesaikan pendidikannya di tingkat Strata 3 (S3). Dari tiap tingkatan tersebut, peranan guru (di masa perkuliahan disebut dengan sebutan DOSEN) sangat penting, mengingat melalui perantaraan gurulah kita bisa mendapatkan berbagai macam ilmu pengetahuan. Tidak dapat dipungkiri bahwa proses belajar juga dapat dilakukan secara otodidak, akan tetapi peran guru sangatlah penting dalam memberikan bimbingan atas ilmu pengetahuan yang diberikan kepada kita. Maka tidak berlebihan apabila kita sebagai murid harus selalu mengingat jasa guru-guru kita sampai kapanpun, bahkan guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Di hari pahlawan ini, kiranya kita juga mengingat akan jasa guru sebagai pahlawan kita. Doa kita bagi para pahlawan, termasuk juga bagi para guru kita semua.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
DIMANA TANAH DIPIJAK, DISANA NASI DIMAKAN
Sebuah prinsip yang selalu saya pegang saat saya masih sering merantau dan sebagai informasi saja, saya sudah berantau d...
-
SOAL DAN JAWABAN MATA KULIAH PERBANDINGAN HUKUM PIDANA OLEH : H. SANTHOS WACHJOE P, SH.MH [1] 1. Jelaskan Sejarah Perkem...
-
PERTANYAAN MENGENAI TEORI HUKUM 1. Antara Teori Hukum dan Filsafat Hukum terdapat kaitan walaupun lingkupnya berbeda, kupa...
-
Renungan Awal Pekan (07042015) MAKALAH HUKUM “FILOSOFI SISTEM HUKUM DI INDONESIA” OLEH : H. SANTHOS WACHJOE PRIJAMBODO, SH.MH BAB I PENDAHU...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar